Pantai Hu'untete adalah pantai utama bagi masyarakat Desa Kulati. Selain pemandangannya yang indah dan mempunyai garis pantai sepanjang 1.060 meter, pantai ini mempunyai nilai historis dan jantung dari berbagai kegiatan masyarakat. Di pantai ini terdapat spot snorkeling dengan nama Kamale Bue-bue yang artinya istana gantung dalam bahasa lokal.
Dilihat dari sejarahnya, Pantai Hu'untete berasal dari dua kata yaitu Hu'un yang artinya pertama dan Tete yang berarti kakek dalam bahasa Tomia. Pada jaman dahulu, masyarakat Desa Kulati tinggal di sekitar Pantai Hu'untete. Namun pada 1940an, terjadi wabah kolera yang mengakibat banyak korban berjatuhan sehingga masyarakat Kulati harus mencari pemukiman baru. Desa Kulati yang saat ini berada, yaitu sekitar 2 kilometer dari Pantai Hu'untete.
Karena letaknya yang strategis dan pemandangannya yang indah, Pantai Hu'untete juga dimanfaatkan sebagai tempat dari berbagai kegiatan masyarakat dan festival Potapaki. Kegiatan seperti memancing, mencari gurita kecil, kepiting merah, ikan baronang, dan siput laut selalu dilakukan oleh para masyarakat ketika cuaca sedang bersahabat. Festival Potapaki, yaitu festival yang diadakan setiap tiga tahun sekali dan berarti musyawarah akbar selalu berpuncak di Pantai Hu’untete. Kegiatan seperti tari-tarian, perlombaan yang salah satunya berupa balapan kapal yang disebut dengan Heupala'a, dan upacara-upacara adat adalah sebagian contoh kegiatan dari festival Potapaki.
Pantai Hu'untete adalah tempat yang cocok bagi semua kalangan turis. Para pengunjung dapat relaksasi di atas pantai putihnya yang panjang sambil minum kelapa muda. Apabila berhasil menangkap ikan, maka pesta ikan bakar di pinggir pantai dapat disajikan. Kegiatan seperti berenang dan snorkeling juga sangat direkomendasikan. Snorkeling di sekitar pantai Hu'untete sangat spesial karena keberadaan spot Kamale Bue-Bue yang artinya istana gantung.
Kamale Bue-Bue adalah spot snorkeling yang telah melegenda selama bertahun-tahun. Spot tersebut diberi nama “istana gantung” karena konon di sanalah letak raja laut berada dan pada jaman dahulu dilarang untuk mencari ikan di sana karena terdapat ikan buas dan hantu laut yang menjadi pengawal kerajaan laut. Sebagai pantai utama di Pulau Tomia, Pantai Hu'untete adalah tempat wajib yang harus dikunjungi. Berbagai kegiatan seperti memancing, mencari bintang laut, menikmati festival-festival, dan snorkeling adalah sebagian kecil dari keindahan Pantai Hu'untete.